Minggu, 02 Juli 2017

HARI RAYA HATI YESUS YANG MAHAKUDUS



HARI RAYA HATI YESUS YANG MAHAKUDUS

JUMAT, 23 JUNI 2017


MC AWAL:
Pengantar: (Misa Sore 17:00 WIB)
Saudara dan saudari yang terkasih dalam Tuhan Yesus,
Selamat sore dan selamat datang di gereja Katedral Santa Gemma Galgani,
Sore hari ini merupakan:
Hari Raya Hati Yesus Yang Mahakudus”.
 Tema hari ini adalah:
 " Pikullah kuk yang Kupasang, dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati. "

          Saudara-saudara yang terkasih, Tuhan Yesus sungguh agung dan berbelas kasih kepada semua orang. Hati Tuhan Yesus selalu memancar di dalam hati kita oleh karena itu hendaknya kita juga bersedia untuk memberikan sedikit dari kekurangan yang kita miliki sebagai bakti kita kepada sesama sebagai berkat Allah.  
             Saudara-saudara yang terkasih,
Intensi-intensi pada sore hari ini adalah:
……………………………………………………………………….
Perayaan Ekaristi pada sore hari ini akan dipimpin oleh Pastor ……………….....................................................................................
Kita siapkan hati dan pikiran kita untuk menyambut Ekaristi.

Marilah kita nyanyikan lagu Pembukaan! 

RITUS PEMBUKA  
LAGU PEMBUKA  
   
TANDA SALIB DAN SALAM
I. Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin
I. Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu
U. Dan bersama rohmu

PENGANTAR 
I. Tuhan sungguh sayang akan yang kecil, yang sederhana, yang tak berarti. Ia sayang akan kita, manusia. Ia menaruh hati kepada kita. Beban-beban berat tidak diletakkan pada bahu kita. Ia lemah lembut dan rendah hati. Mengapa kita tak mau saling mengasihi dan menepati perintah-perintah-Nya? Sebab semakin kita menaruh hati kepada sesama semakin kerasan pula Tuhan bersemayam dalam diri kita, dan semakin besar pula penghormatan yang kita rayakan kepada Hati Yesus, Putra-Nya, terkasih. 

 
SERUAN TOBAT

I. Hati Yesus, ungkapan cinta kasih ilahi kepada manusia.
K. Tuhan, kasihanilah kami.
U. Tuhan, kasihanilah kami.
I. Hati Yesus, puncak cinta kasih insani kepada Allah.
K. Kristus, kasihanilah kami
U. Kristus, kasihanilah kami
I. Hati Yesus, sumber kehidupan dan kesucian.
K. Tuhan, kasihanilah kami
U. Tuhan, kasihanilah kami. Tuhan, kasihanilah kami.
I. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita dan mengantar kita ke hidup yang kekal.
U. Amin.
    
MADAH KEMULIAAN  

DOA PEMBUKA
I. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)
I Allah yang Mahakuasa, perkenankanlah kami untuk memuliakan Hati Putra-Mu, dan mengenang karya besar cinta kasih-Nya bagi kami. Jadikanlah kami layak untuk menimba anugerah yang mengalir secara berlimpah dari sumber ilahi itu. Dengan pengantaraan Kristus itu juga yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa.
U. Amin.

LITURGI SABDA

BACAAN I (Kel 7:6-11)
  "Kamulah yang dipilih dan dikasihi Tuhan!"
      
L: Bacaan dari Kitab Ulangan 7:6-11(I)
Sekali peristiwa, di padang gurun seberang Yordan,
Musa berkata kepada umat Israel,
“Kamulah umat yang kudus bagi Tuhan, Allahmu;
kamulah yang dipilih Tuhan, Allahmu,
dari segala bangsa di atas muka bumi untuk menjadi umat kesayangan-Nya.
Bukan karena jumlahmu lebih besar dari bangsa mana pun,
maka hati Tuhan terpikat olehmu dan memilih kamu,
-sebab nyatanya kamu ini yang paling kecil dari segala bangsa!
-Tetapi karena Tuhan mengasihi kamu
dan karena Ia memegang sumpah
yang telah diikrarkan-Nya kepada nenek moyangmu,
maka Tuhan telah membawa kamu keluar dengan tangan yang kuat,
dan menebus kamu dari rumah perbudakan,
dari tangan Firaun, raja Mesir.
Sebab itu haruslah kamu ketahui,
bahwa Tuhan, Allahmu itu, adalah Allah yang setia.
Ia memegang perjanjian dan kasih setia-Nya
terhadap orang yang kasih kepada-Nya
dan berpegang pada perintah-Nya,
sampai kepada beribu-ribu keturunan.
Tetapi terhadap setiap orang yang membenci Dia,
Ia melakukan pembalasan dengan membinasakan orang itu.
Ia tidak bertangguh terhadap orang yang membenci Dia.
Ia langsung mengadakan pembalasan terhadap orang itu.
Jadi berpeganglah pada perintah,
yakni ketetapan dan peraturan yang pada hari ini
kusampaikan kepadamu untuk dilakukan.”

L: Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Syukur kepada Allah.

CATATAN:
Mohon Perhatikan hal di bawah ini ketika akan menyampaikan Sabda Tuhan!

Pembacaan dari Kitab Ulangan
Salah (X)
Bacaan Pertama dari Kitab Ulangan
Salah (X)
Bacaan dari Kitab Ulangan
Benar (V)

MAZMUR TANGGAPAN
(PS 809, Mzm 103:1-2.3-4.6-7.8.10; Ul: 17)
Ulangan: Berbelaskasihlah Tuhan dan adil. Allah kami adalah rahim.
Mazmur:

1. Pujilah Tuhan, hai jiwaku! Pujilah nama-Nya yang kudus, hai segenap batinku! 
    Pujilah Tuhan, hai jiwaku, janganlah lupa akan segala kebaikan-Nya.

2. Dialah yang mengampuni segala kesalahanmu, dan menyembuhkan segala penyakitmu! 
    Dialah yang menebus hidupmu dari liang kubur, dan memahkotai engkau dengan kasih setia dan rahmat.

3. Tuhan menjalankan keadilan dan kasih bagi semua orang yang diperas. 
    Ia telah memperkenalkan jalan-jalan-Nya kepada Musa, 
    dan memaklumkan perbuatan-perbuatan-Nya kepada orang Israel.

4. Tuhan adalah pengasih dan penyayang, panjang sabar dan berlimpah kasih setia. 
    Tidak pernah Ia memperlakukan kita setimpal dengan dosa kita, atau membalas kita setimpal 
    dengan kesalahan kita.
  
BACAAN II  (1Yoh 4:7-16)
"Allah mengasihi kamu."
L: Bacaan dari Surat Pertama Rasul Yohanes  4:7-16  (II)
Saudara-saudaraku yang terkasih,
marilah kita saling mengasihi, sebab kasih itu berasal dari Allah,
dan setiap orang yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal Allah.
Barangsiapa tidak mengasihi ia tidak mengenal Allah,
sebab Allah adalah kasih.
Dalam hal inilah kasih Allah dinyatakan di tengah-tengah kita,
yaitu bahwa Allah telah mengutus Anak-Nya yang tunggal ke dunia,
supaya kita hidup oleh-Nya. Inilah kasih itu:
Bukan kita yang telah mengasihi Allah,
tetapi Allahlah yang telah mengasihi kita
dan yang telah mengutus Anak-Nya sebagai silih bagi dosa-dosa kita!
Maka haruslah kita juga saling mengasihi.
Tidak ada seorang pun yang pernah melihat Allah.
Tetapi jika kita saling mengasihi, Allah tetap di dalam kita,
dan kasih-Nya sempurna di dalam kita.
Beginilah kita ketahui bahwa kita berada di dalam Allah
dan Dia di dalam kita, yakni bahwa Ia telah mengaruniai kita
mendapat bagian dalam Roh-Nya.
Kami telah melihat dan bersaksi bahwa Bapa
telah mengutus Anak-Nya menjadi Penyelamat dunia.
Barangsiapa mengakui bahwa Yesus adalah Anak Allah,
Allah tetap berada di dalam dia dan dia di dalam Allah.
Kita telah mengenal dan telah percaya akan kasih Allah kepada kita.
Allah adalah kasih, dan barangsiapa tetap berada di dalam kasih,
ia tetap berada di dalam Allah dan Allah di dalam dia.

L: Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Syukur kepada Allah.

CATATAN:
Mohon Perhatikan hal di bawah ini ketika akan menyampaikan Sabda Tuhan!

Pembacaan dari Surat Pertama Rasul Yohanes
Salah (X)
Bacaan ke 2 dari Surat Pertama Rasul Yohanes
Salah (X)
Bacaan dari Surat Pertama Rasul Yohanes
Benar (V)
    
BAIT PENGANTAR INJIL (PS 951; Mat 11:29ab)
Refren: Alleluya, alleluya, alleluya.
Ayat     : Pikullah kuk yang Kupasang, dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati.

BACAAN INJIL (Mat 11:25-30)

"Aku lemah lembut dan rendah hati."
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius
U. Dimuliakanlah Tuhan.
I.  Sekali peristiwa berkatalah Yesus, 
“Aku bersyukur kepada-Mu, ya Bapa, Tuhan langit dan bumi! 
Sebab misteri Kerajaan Kausembunyikan bagi orang bijak dan orang pandai, 
tetapi Kaunyatakan kepada orang kecil. Ya Bapa, 
itulah yang berkenan di hati-Mu. 
Semua telah diserahkan oleh Bapa kepada-Ku, 
dan tidak seorang pun mengenal Bapa selain Anak, 
serta orang-orang yang kepadanya Anak itu berkenan menyatakannya. 
Datanglah kepada-Ku, kamu semua yang letih lesu dan berbeban berat. 
Aku akan memberikan kelegaan kepadamu. 
Pikullah kuk yang Kupasang, dan belajarlah pada-Ku, 
karena Aku lemah lembut dan rendah hati. 
Maka hatimu akan mendapat ketenangan. 
Sebab enaklah kuk yang Kupasang, dan ringanlah beban-Ku.”

Berbahagialah orang yang mendengarkan sabda Tuhan dan tekun melaksanakannya
U. Sabda-Mu adalah jalan, kebenaran, dan hidup kami.

HOMILI

AKU PERCAYA

DOA UMAT

I. Oleh karena kita ini kecil dan lemah, maka kita menyayangi dan menaruh hati kepada kita. Hal itu secara melimpah dinyatakan dalam diri Yesus, Putra-Nya. Maka kita berani memanjatkan doa kepada-Nya:

L.Bagi persatuan Gereja:
Semoga Bapa menyingkirkan kiranya, keberatan-keberatan praktis yang tidak sedikit jumlahnya dan merintangi persatuan Gereja-gereja Kristus agar terlaksanalah harapan Putra-Nya akan satu kawanan dan satu gembala.

Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

L. Bagi perdamaian dan persahabatan bangsa-bangsa:
Semoga Bapa mencurahkan cinta kasih-Nya kepada para bangsa agar mendasari hasrat dan usaha menggalang perdamaian dan persahabatan.

Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

L. Bagi mereka yang menempuh jalan kejahatan:
Semoga Bapa mengembalikan mereka yang menempuh jalan kejahatan berkat kesaksian orang-orang yang penuh cinta kasih sehingga mereka menyadari betapa lemah lembut dan rendah hatilah Bapa kita.

Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

L. Bagi kita semua di sekeliling altar ini:
Semoga Bapa menerangi kita agar kita makin meresapi kenyataan, bahwa barangsiapa tidak menaruh cinta kasih, itu mati di hadapan-Nya.

Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

 
I. Allah Bapa yang mahapengasih dan penyayang, pandanglah cinta kasih membara Putra-Mu, yang hati-Nya terluka oleh dosa kami. Kami mohon, sudilah menerima persembahan sebagai pepulih atas dosa kesalahan kami. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.

U. Amin.
                
LITURGI EKARISTI
A. PERSIAPAN PERSEMBAHAN


LAGU PERSIAPAN PERSEMBAHAN
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN

I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa.
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.
I.  Ya Allah, pandanglah cinta yang tak terperikan dari Hati Putra-Mu yang terkasih. Semoga persembahan yang kami unjukkan ini Engkau terima dan mendatangkan pengampunan atas dosa-dosa kami. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.

B. DOA SYUKUR AGUNG

PREFASI (Kasih Kristus yang tak terhingga)
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan
U. Sudah kami arahkan
I. Marilah bersyukur kepada Tuhan, Allah kita
U. Sudah layak dan sepantasnya.
I. Sungguh layak dan sepantasnya, bahwa kami selalu dan di mana pun bersyukur kepada-Mu, ya Tuhan, Bapa yang kudus, Allah yang Mahakuasa dan kekal: dengan pengantaraan Kristus Tuhan kami. Berkat kasih-Nya yang tak terhingga, Ia telah menyerahkan diri bagi kami ketika Ia ditinggikan di kayu salib. Ia mengalirkan darah dan air dari lambung-Nya yang ditikam; dari situlah memancar sakramen-sakramen Gereja agar semua orang, yang ditarik kepada Hati Juru Selamat yang terbuka itu, senantiasa minum dari sumber-sumber keselamatan dengan gembira. Dari sebab itu, bersama para kudus dan semua malaikat kami memuji Dikau dengan tak henti-hentinya bernyanyi: 
       
KUDUS
Kudus, kudus, kuduslah Tuhan. Allah segala kuasa. Surga dan bumi, penuh kemuliaan-Mu. Terpujilah Engkau di surga. Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan, dalam nama Tuhan. Terpujilah Engkau di surga.
        
DOA SYUKUR AGUNG II -berlutut/berdiri-      
I. Sungguh kuduslah Engkau, ya Bapa, sumber segala kekudusan. Maka kami mohon: Kuduskanlah persembahan ini dengan daya Roh-Mu agar bagi kami menjadi Tubuh dan  Darah Putra-Mu terkasih Tuhan kami, Yesus Kristus.
  
I. Ketika akan diserahkan untuk menanggung sengsara dengan rela, Yesus mengambil roti, mengucap syukur kepada-Mu, lalu memecah-mecahkan roti itu dan memberikannya kepada murid-murid-Nya seraya berkata: 
Terimalah dan makanlah:  Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagimu.
(Ketika Imam memperlihatkan Hosti Suci dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Ketika Imam meletakkan Hosti Suci dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat).

I. Demikian pula, sesudah perjamuan, Yesus mengambil piala. Sekali lagi Ia mengucap syukur kepada-Mu, lalu memberikan piala itu kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
   
Terimalah dan minumlah: Inilah piala Darah-Ku, darah perjanjian baru dan kekal, yang ditumpahkan bagimu dan bagi semua orang demi pengampunan dosa. Lakukanlah ini untuk mengenangkan Daku.
        
(Ketika Imam memperlihatkan Piala dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Ketika Imam meletakkan Piala dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat).
  
AKLAMASI ANAMNESIS

I. Setiap kali kita makan roti ini dan minum dari piala ini, kita menyatakan iman kita.
U. Wafat-Mu kami kenang, ya Tuhan yang bangkit mulia. Datanglah, umat-Mu menanti penuh iman dan harapan.

I. Sambil mengenangkan wafat dan kebangkitan Kristus, kami mempersembahkan kepada-Mu, ya Bapa, roti kehidupan dan piala keselamatan. Kami bersyukur sebab kami Engkau anggap layak menghadap Engkau dan berbakti kepada-Mu. Kami mohon agar kami yang menerima Tubuh dan Darah Kristus dihimpun menjadi satu umat oleh Roh Kudus.

I. Bapa, perhatikanlah Gereja-Mu yang tersebar di seluruh bumi. Sempurnakanlah umat-Mu dalam cinta kasih, dalam persatuan dengan Paus kami ... dan Uskup kami ..., serta para imam, diakon, dan semua pelayan sabda-Mu.

I, Ingatlah akan saudara-saudari kami, kaum beriman, yang telah meninggal dengan harapan akan bangkit, dan akan semua orang yang telah berpulang dalam kerahiman-Mu. Terimalah mereka dalam cahaya wajah-Mu.

I. Kasihanilah kami semua agar kami Engkau terima dalam kebahagiaan abadi bersama Santa Maria, Perawan dan Bunda Allah, bersama para rasul dan semua orang kudus, dari masa ke masa yang hidupnya berkenan di hati-Mu. Semoga kami pun Engkau perkenankan turut serta memuji dan memuliakan Dikau, dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu.

I. Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa.
U. Amin.
 
C. KOMUNI

BAPA KAMI

I. Atas petunjuk Penyelamat kita dan menurut ajaran ilahi, maka beranilah kita berdoa
I+U. Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rezeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami; dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.

I. Ya Bapa, bebaskanlah kami dari segala kemalangan dan berilah kami damai-Mu. Kasihanilah dan bantulah kami, supaya selalu bersih dari noda dosa dan terhindar dari segala gangguan, sehingga kami dapat hidup dengan tenteram sambil mengharapkan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.
U. Sebab Engkaulah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.

DOA DAMAI
I.  Demi cinta kasih Yesus telah mempersembahkan kurban pepulih kepada Bapa-Nya, sehingga kita diperdamaikan dengan Bapa di surga. Maka agar cinta kasih hati-Nya jangan sampai sia-sia tak mendapat tanggapan kita, marilah kita berdoa: Tuhan Yesus Kristus, jangan memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan restuilah kami supaya hidup bersatu dengan rukun sesuai dengan kehendak-Mu. Sebab Engkaulah pengantara kami kini dan sepanjang masa.
U. Amin. 

I. Damai Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu. 

ANAK DOMBA ALLAH
 
PERSIAPAN KOMUNI
Ajakan menyambut Komuni
I. Inilah Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah kita yang diundang ke perjamuan-Nya
U. Ya Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh.

KOMUNI  
  
LAGU KOMUNI 1
 

LAGU KOMUNI 2
    
SAAT HENING


DOA SESUDAH KOMUNI
I. Marilah kita berdoa:
I. Ya Allah, semoga sakramen cinta kasih ini mengobarkan kasih suci dalam hati kami. Bantulah agar dalam kasih itu kami terus-menerus didekatkan kepada Kristus, Putra-Mu, dan mampu mengenali Dia dalam saudara-saudari kami. Dialah Tuhan kami, yang hidup dan berkuasa sepanjang segala masa.
U. Amin.

RITUS PENUTUP

PENGUMUMAN

BERKAT 
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Semoga Saudara sekalian dilindungi, dibimbing dan diberkati oleh Allah yang mahakuasa: (+) Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
U. Amin.

PENGUTUSAN

I. Saudara sekalian, Perayaan Ekaristi sudah selesai. Alleluya, alleluya.
U. Syukur kepada Allah. Alleluya, alleluya.

I. Marilah pergi! Kita diutus.
U. Amin. 
       
PERARAKAN KELUAR (LAGU PENUTUP)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar